Hello, Sobat E-sport! Selamat datang di artikel kami yang kali ini akan membahas prestasi gemilang Timnas PUBG Mobile Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja. Anak-anak muda ini telah menuntaskan perjuangan mereka dengan memenangkan medali emas dalam kategori tim. Pertandingan yang berlangsung di Olympia Mall, Phnom Penh, Kamboja selama tiga hari, mulai dari tanggal 12 hingga 14 Mei 2023, memberikan keseruan yang tak terlupakan.
Perjalanan Timnas PUBG Mobile di SEA Games 2023
Mengirimkan dua tim, INA1 dan INA2, Indonesia telah menunjukkan komitmen dan kualitas atlet PUBG Mobile yang luar biasa. Setelah melalui proses seleksi dan pelatihan yang ketat, kelima pemain yang terpilih untuk tim INA1 adalah Juventino Ryan ‘Rosemary’ Jeremy Rolos, Sharfan ‘Potato’ Shahman, Eksarahman ‘RedFace’ Jayanto, Nizar Lugatio ‘Microboy’ Pratama, dan Febrianto Genta ‘Svafvel’ Perkasa.
Tim INA2 sedang diperkuat oleh Haikal ‘Yummy’ Aditya, Alan Raynold ‘Satar’ Kumaseh, Septiadi ‘Lapar’ Ardiansyah, Muhammad ‘Boycil’ Afriza, dan Teuku Muhammad ‘Ponbit’ Kausar pada saat ini.
Perjalanan mereka dimulai dengan penampilan yang ciamik sejak babak kualifikasi pada tanggal 11 Mei 2023. Keduanya berhasil lolos ke babak grand final setelah menempati posisi tiga dan lima.
Mereka berhasil mempertahankan tren positif yang telah diciptakan hingga mencapai grand final. Sejak hari pertama, kedua tim sudah menunjukkan semangat juang untuk mengamankan posisi empat teratas.
Pada hari pertama, INA1 berhasil menempati posisi keempat, sementara INA2 berada di posisi kedua. Mereka memberikan perlawanan sengit kepada Vietnam 1 yang saat itu berada di puncak dengan total 53 poin.
Pada hari kedua, INA2 mampu menyalip Vietnam 1 dan menduduki posisi pertama dengan total 130 poin. INA1 juga tak mau kalah, berhasil naik ke posisi tiga dan menggeser Kamboja 1.
Hari ketiga merupakan momen penting bagi semua tim untuk mengokohkan posisi mereka di empat besar. Meskipun INA1 harus finish di peringkat ke-14, INA2 mampu mengamankan posisi enam dengan total poin yang cukup untuk menyabet medali emas. Para penggemar timnas PUBG Mobile yang menyaksikan live stream pun merasa sangat gembira dan bersorak.
Meskipun INA2 harus berakhir di peringkat keenam, prestasi mereka di ronde kelima saat melawan Vietnam 1 patut diapresiasi. Yummy berhasil membuat dua pemain Vietnam knock dengan menggunakan granat sebelum akhirnya jatuh sebagai korban. Satar dan Ponbit dengan sigap memberikan follow up damage, sehingga tiga pemain Vietnam yang tersisa harus pulang ke arah Lobby dan puas berada di hashtag 11.
Namun, sayangnya INA2 tidak berhasil membawa pulang ayam karena harus berakhir di peringkat keenam. Diikuti oleh INA1 yang finish di tempat kelima. Kendati demikian, total poin yang didapatkan INA2 di ronde kelima sudah cukup untuk menyabet medali emas dengan selisih poin yang jauh dari peringkat kedua. Ini merupakan prestasi gemilang yang direspon dengan sorakan meriah oleh para fans timnas PUBG Mobile.
INA1 juga tampil memukau dengan mengumpulkan sepuluh poin elims, meskipun pada akhirnya harus terhenti di peringkat kelima. Meski begitu, berdasarkan total keseluruhan poin, INA1 berada di peringkat kelima di bawah Vietnam 2 yang berhasil meraih Winner Winner Chicken Dinner (WWCD) di ronde terakhir. Oleh karena itu, Rosemary cs tidak mampu menyalip lawan mereka dan terpaksa harus melepaskan medali perunggu.
Perlu diketahui bahwa perhitungan poin dalam PUBG Mobile tidak lagi hanya didasarkan pada placement saja. Jumlah kill yang berhasil didapatkan juga memegang peranan penting dalam menentukan posisi. Saat ini, poin placement memiliki bobot yang lebih kecil, sehingga seluruh partisipan harus bermain cerdik untuk mendapatkan kill dan mempertahankan posisi teratas.
Terima kasih telah membaca artikel kami tentang prestasi Timnas PUBG Mobile Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja. Selamat kepada Timnas PUBG Mobile INA2 yang telah menyumbangkan medali emas terbaru bagi Indonesia. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
Baca Juga Berita Terbaru Lainnya di Google New
