7 Syarat dan Panduan Lengkap Lulus Ujian Profesi Advokat (UPA)

Profesi Advokat merupakan profesi setingkat penegak hukum sebagaimana Jaksa, Hakim maupun Polisi. Sebagai Officium Nobile (profesi yang mulia dan terhormat) para calon advokat di haruskan mengikuti tes Ujian Profesi Advokat (UPA) yang di selenggarakan oleh Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia).

Peradi sendiri di sini merupakan satu-satunya wadah profesi advokat yang di atur di dalam undang-undang yang memiliki kewenangan dalam melaksanakan pengujian calon advokat berupa soal pilihan ganda dengan batas waktu pengerjaan selama 120 menit dengan pertanyaan 120 soal.

Kapan Dilaksanakan Ujian Profesi Advokat?

Untuk penyelengaraanya sendiri, Ujian Profesi Advokat (UPA) di laksanakan dua gelombang dalam setahun yang di prakarsai dengan bekerja sama antara perguruan tinggi-perguruan tinggi tertentu di tiap daerah. Untuk keterangan lebih lengkap bisa di akses melalui informasi yang update di alamat website resmi Organisasi Advokat Indonesia (PERADI) pada link www.peradi.or.id

Dalam sarana mempersiapkan diri disaat menjawab soal–soal Ujian Profesi Advokat (UPA) para calon advokat ICJR Leaning Hub (penyelengara pelatihan/training secara mendalam yang di sampaikan oleh praktisi dan akademisi hukum dan sebagai penyelenggara sertifikasi profesi) telah menyediakan sebelumnya simulasi test bagi peserta untuk melatih kemampuan pengetahuan dalam menjawab pertanyaan yang sudah di sediakan oleh ICJR Learning Hub berupa pertanyaan 225 soal dengan batas waktu 225 menit. Dalam simulasi test ini soal yang di berikan lebih banyak dengan tujuan agar para calon advokat dapat meningkatkan kemampuan pengetahuanya

Baca Juga:   7 Cara Efektif Mengatasi Kejenuhan Pasar Bagi Pelaku Usaha

Bagaimana cara mengetahui syarat-syarat pendaftaran ujian profesi advokat ? berikut kami jelaskan di bawah ini

  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Mengisi Folmulir Pendaftaran dengan melampirkan :
  3. Fotokopi KTP / PASPOR / SIM yang masih berlaku
  4. Bukti setoran asli dari bank atas biaya pendaftaran UPA
  5. Pas foto berwarna 3×4 sebanyak 4 lembar
  6. Fotokopi Ijazah S-1 berlatar belakang pendidikan hukum dan telah di legalisir
  7. Fotokopi sertifikat PKPA yang di keluarkan oleh organisasi advokat dan di tanda tangani oleh ketua umum organisasi

Untuk pendaftaran calon peserta ujian yang akan mengikuti PKPA akan tetapi belum memiliki sertifikat sebagaimana persyaratan pada nomor 2 hurup (e), maka tetap dapat di perbolehkan mengikuti ujian hingga selesai dengan catatan penyelengara sebelumnya telah mengirimkan laporan penyelenggaraan dan nama yang bersangkutan tersebut ke dalam daftar peserta PKPA ke DPN organisasi advokat tempat calon peserta melakukan pendaftaran

Bagaimana cara mengetahui materi ujian profesi advokat yang akan di sampaikan?

  1. Pada sesi pertama, akan diberikan soal pilihan ganda dengan 120 pertanyaan dalam waktu 120 menit masa ujian, artinya pengerjaan 1 soal harus bisa di selesaikan paling lama dalam 1 menit.

Cara pengerjaan soal cukup dengan menyilangkan jawaban pada materi kertas ujian yang akan di terima yang meliputi :

  1. Peran dan fungsi organisasi advokat
  2. Kode etik advokat indonesia
  3. Hukum acara perdata
  4. Hukum acara pidana
  5. Hukum acara peradilan agama
  6. Hukum acara peradilan buhungan industrial
  7. Hukum acara peradilan tata usaha negara
  • Pada sesi kedua, akan di berikan soal esai berdasarkan narasi khusus mengenai hukum acara perdata dalam waktu 90 menit harus sudah selesai dengan tugas membuat :
  • Surat kuasa khusus
  • Surat gugatan
Baca Juga:   Meningkatkan Bisnis dengan Kampanye Iklan: 5 Hal yang Harus Anda Lakukan

Bagaimana cara mengetahui kriteria kelulusan ujian profesi advokat?

  1. Peserta yang mengikuti ujian, baik yang baru ataupun yang pernah tidak lulus harus mengikuti seluruh mata ujian
  2. Hasil dari kelulusan setiap mata kuliah berdasarkan nilai dari skala 1-100
  3. Peserta yang di nyatakan lulus adalah yang mendapatkan nilai paling rendah 70

Demikian ujian profesi advokat yang bisa kami jelaskan. Yang terpenting sebelum menghadapi ujian yang harus kita lakukan adalah dengan cara memahami isi dari materi, dengan cara belajar di sertai dengan persiapan mental jangan minder, cemas atau kuatir sebab dengan persiapan yang matang kita akan lebih fokus dalam prioritas berpikir untuk menjawab soal. Perbanyak minum air putih dan secukupnya asupan karbo (nasi) perbanyak sayur dan buah buahan agar tubuh terasa fit dan sehat serta bugar

Terimakasih

Baca Juga Berita Terbaru Lainnya di Google News