Bulan suci Ramadan 1444 H selalu diidentikkan dengan berbagai kegiatan ibadah, seperti puasa dan tarawih, serta kegiatan sosial seperti berbagi dengan sesama. Salah satu tradisi sosial yang menjadi ikon Ramadan adalah bukber atau buka puasa bersama.
Berbuka puasa bersama sendiri sudah menjadi tradisi yang rutin dilakukan di berbagai lingkungan, baik di keluarga, di kantor, di masjid, atau di komunitas. Selain menjadi ajang silaturahmi, bukber juga menjadi sarana untuk memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan.
Bukber di Rumah
Berbuka puasa bersama di rumah menjadi pilihan utama bagi banyak keluarga. Kegiatan ini dilakukan dengan mengajak keluarga besar atau kerabat dekat untuk berkumpul dan berbuka puasa bersama. Biasanya, bukber di rumah disajikan dengan hidangan khas Ramadan seperti kolak, takjil, dan berbagai hidangan berat lainnya.
Bukber di Masjid atau Musholla
Berbuka puasa bersama di masjid atau musholla menjadi pilihan bagi yang ingin menambah pahala dengan menyantap hidangan buka puasa di tempat ibadah. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkuat tali persaudaraan antar jamaah dan membentuk kebersamaan dalam beribadah.
Bukber di Restoran
Berbuka puasa bersama di restoran menjadi pilihan bagi yang ingin merasakan nuansa berbeda dalam berbuka puasa. Restoran-restoran umumnya menawarkan paket buka puasa yang beragam, mulai dari masakan khas Indonesia hingga masakan internasional. Selain itu, berbuka puasa bersama di restoran juga menjadi ajang untuk bertemu dengan teman-teman atau rekan kerja.
Bukber di Tempat Umum
Berbuka puasa bersama di tempat umum seperti lapangan atau halaman rumah menjadi pilihan bagi yang ingin menikmati suasana yang lebih santai dan terbuka. Kegiatan ini biasanya dilakukan dengan mengajak tetangga atau teman-teman untuk berkumpul dan berbuka puasa bersama. Selain menjadi ajang silaturahmi, berbuka puasa bersama di tempat umum juga bisa menjadi sarana untuk mengenalkan hidangan khas Ramadan kepada masyarakat sekitar.
Meskipun berbuka puasa bersama telah menjadi tradisi yang lazim dilakukan di masyarakat, kita tetap harus memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Selain itu, kita juga harus tetap menjaga kebersihan dan kualitas makanan yang disajikan agar terhindar dari keracunan makanan.
Bukber memang bukan hanya soal makanan, tapi juga soal tali persaudaraan dan kebersamaan. Oleh karena itu, mari kita jadikan berbuka puasa bersama sebagai sarana untuk memperkuat tali silaturahmi dan menjaga kerukunan antar sesama umat manusia, khususnya dalam bulan suci Ramadan 1444 H.
Baca Juga Berita Terbaru Lainnya di Google New