Bunga anggrek adalah salah satu tanaman yang sangat populer di dunia, khususnya di kalangan Anthophile ( pecinta bunga ) karna bentuk bunganya yang menarik dan sangat banyak di minati.
Daftar Isi
- Asal Usul Bunga Angrek
- Cara budidaya anggrek yang salah menggunakan pot
- Apa yang Harus di Persiapkan Untuk Mulai Menanam Bunga Anggrek?
- Cara Memanam Bunga Angrek Dengan Benar
- Berapa lama tanaman anggrek berbunga?
- Teknik Menanam Bunga Angrek
- Pupuk apa supaya anggrek cepat berbunga?
Warnanya yang indah banyak di sukai mulai dari di jual – belikan ataupun untuk sekedar hobi oleh pecinta tanaman hias / anthophile, sehingga cara budidaya anggrek banyak di pelajari oleh berbagai kalangan.
Asal Usul Bunga Angrek
700 tahun sebelum masehi yang lalu, tanaman anggrek di temukan pertama kali di Cina dan Jepang melalui gambar sastra kuno peninggalan nenek moyang mereka. Dan baru sekitar 300 tahunan belakangan ini tanaman angrek mulai di populerkan oleh para pedagang, tentara maupun penjelajah yang mencari jenis-jenis anggrek lainnya.
Pada jaman dahulu bunga anggrek hanya di miliki oleh para bangsawan yang membelinya dengan harga yang sangat mahal, di karnakan bunga angrek adalah simbol kebangsawanan dan juga bisa di gunakan sebagai ramuan obat para bangsawan, sehingga cara budidaya anggrek sangat di galakan pada masanya.
Tanaman yang memiliki nama latin Orchidaceae ini di indonesia mulai populer sekitar 50 tahunan yang lalu, sebelumnya tanaman angrek tumbuh liar di hutan – hutan Indonesia.
Sejauh ini tanaman anggrek teridentifikasi sekitar 750 famili, 43.000 spesies dan 35.000 varietas hibrida dari seluruh dunia dan di indonesia setidaknya memiliki 5.000 spesies jenis anggrek.
Di antara beberapa tanaman anggrek yang ada di Indonesia seperti, anggrek bulan yang di dominasi oleh warna putih yang memiliki julukan “puspa pesona” dan merupakan sebutan untuk bunga nasional Indonesia.
Anggrek hitam yang merupakan “maskot flora Prov. Kaltim” di dominasi oleh warna hitam dan di padukan dengan warna pink serta putih.
Bunga anggrek sendok yang berwarna kuning, dan anggrek kelip yang berwarna perpaduan ungu dan putih, serta masih banyak yang lainnya lagi.
Maka dari itu wajar jika bunga anggrek sangat menarik minat para pecintanya untuk lebih tau dalam mempelajari bagaimana cara budidaya anggrek.
Di dalam artikel kali ini kami akan memberikan tips cara budidaya angrek terutama bagi teman – teman yang baru akan memulai menanam dan memelihara angrek atau biasa yang kita sebut dengan pemula, ini lah cara menanam anggrek atau memelihara angrek.
Cara budidaya anggrek yang salah menggunakan pot
Ada baiknya kita perhatikan bagaimana sering sekali teman – teman melakukan cara yang salah dalam menanam tanaman anggrek.
Cara budidaya anggrek dengan menanam anggrek yang salah adalah kita taruh akar anggrek terlebih dahulu kemudian di tutup semua akar tersebut menggunakan media apa saja walaupun itu menggunakan arang dan pakis atau sabut kelapa tetap salah karna menutupi bagian akar.
Menutupi akar anggrek secara keseluruhan ini total salah karna kalau menanam seperti ini anggrek lama – kelamaan akan layu kemudian menguning dan mati.
Lalu bagaimana cara menanam anggrek dengan benar di dalam pot supaya anggreknya bisa hidup sehat dan nanti akan berbunga?
Jadi sering sekali teman – teman pemula mengira menanam angrek itu sama seperti menanam bunga lainnya seperti mawar atau melati, sering sekali akar dari tanaman anggrek tersebut di tanam di dalam pot kemudian di tutup semua dengan media.
Menanam anggrek dengan semua akarnya tertutup media total salah ya, benar – benar salah ya teman – tenam seperti itu karna akar dari anggrek seperti tempat untuk bernapas jadi kalau kita tutup semuanya dia akan susah bernapas dan mulai menguning batangnya kemudian rontok daunnya dan dia akan mati.
Tips
yang ingin kami sampaikan adalah bagaimana cara budidaya anggrek yang benar menggunakan pot, apabila teman – teman ingin menanam tanaman anggrek menggunakan pot, saran dari kami gunakanlah pot yang terbuat dari tanah.
Hal ini memiliki tujuan apabila jika kita menyiram tanaman aggrek telalu banyak maka pot tersebut akan membantunya dalam mengeluarkan kelebihan air melalui rongga halus dari media tanah tersebut.
Sedangkan apabila kita menggunakan media plastik maka setiap kelebihan air dalam tiap penyiraman tidak dapat di larutkan oleh pot pelastik tersebut yang di kuatirkan akan mengakibatkan lama kelamaan tanaman anggrek kita dapat mati.
Apa yang Harus di Persiapkan Untuk Mulai Menanam Bunga Anggrek?
Bahan – bahan yang kita perlukan di dalam menanam pohon anggrek media tanamnya seperti arang dan pakis atau bisa juga menggunakan arang dan sabut kelapa.
Jadi misalkan kita tutup akar pohon anggrek tersebut, si akar masih bisa bernapas makanya penting sekali kita menutup akarnya pakai media arang dan yang berongga lainnya seperti pakis atau sabut kelapa di samping untuk bernapas di samping itu juga dapat menyimpan unsur air lebih lama.
Cara Memanam Bunga Angrek Dengan Benar
Bagaimana caranya menanam anggrek yang benar? pertama masukan sedikit arang atau sabut kelapa terlebih dahulu kalau akar terlalu panjang jangan di potong, kita bisa menaikkan ujung akarnya ke permukaan pot setelah itu baru masukan tanaman anggreknya.
Kemudian kita isi lagi dengan arang atau dengan sabut kelapa jika di rasa cukup, maka siram dan simpan di tempat yang tidak terkena air hujan tapi harus tetap terkena sinar matahari.
Apabila tanaman anggrek belum bisa berdiri tegak kita bisa menggunakan kawat kecil untuk mengunci agar tanaman anggrek tidak mudah goyang sementara ia belum bisa mencengkram akarnya ke media pot dan arang serta sabut kelapa media ini menjadi cara budidaya anggrek yang ringkas.
Berapa lama tanaman anggrek berbunga?
Bulir bunga dan tunas bunga biasanya muncul di bulan November dan akan diiringi dengan proses pemekaran bunga. proses ini terus berjanjut hingga bulan Maret bunga akan bermekaran. Di pertengahan Februari merupakan akhir dari musim bunga bermekaran. Siklus pada bunga angrek terjadi setahun sekali dan dan akan berlangsung berbulan.
Teknik Menanam Bunga Angrek
Cara budidaya anggrek dengan steek batang
Dalam mengsteek tanaman anggrek yang pertama kita siapkan adalah wadah. Kita dapat memanfaatkan media wadah di sekitar kita. Kita bisa menggunakan wadah dari mika plastik atau wadah dari cup plastik atau apapun media yang bisa kita manfaatkan di sekitar kita sangat simple teknik cara budidaya anggrek yang satu ini.
Setelah wadah tersedia pertama yang harus kita lakukan adalah melubangi wadah tersebut menggunakan solder listrik atau besi yang sudah di panasi. Lubang tersebut bertujuan untuk sirkulasi udara agar tidak terlalu lembab.
Oh iya, kami di sini memakai wadah cup yang biasa di gunakan untuk kue dengan ukuran 25 x 25 x 15cm setelah di rasa cukup pembuatan lubangnya kemudian isi wadah tersebut menggunakan sekam bakar (arang padi) dengan ketinggian sekitar 1 – 3 cm.
Fungsi dari sekam bakar ini adalah sebagai media tumbuh calon akar batang, kenapa kami sarankan sekam bakar dalam steek untuk menghasilkan keiki (anakan anggrek) ini, sekam bakar di samping sebagai media tumbuh sekam bakar juga tidak mudah berjamur.
Oke selanjutnya, bisa kita ambil pohon anggrek yang tidak produktif lagi lalu kita pisahkan per tangkai kemudian kita rebahkan di media yang sudah kita siapkan tadi kemudian biarkan begitu saja. Setelah itu wadah di tutup bisa dengan di rekatkan atau di staples. Untuk penyiraman nantinya bisa melalui celah antar jarak. Staples yang tidak rapat bisa di angkat sedikit kemudian di semprot memakai semprotan apa saja menggunakan air. Akan lebih baik lagi air yang digunakan tersebut air yang sudah di campur pupuk nutrisi, semprot 3-5 hari sekali.
Bisa juga menggunakan botol air mineral caranya tidak jauh berbeda dengan menggunakan mika atau cup yang tadi. Hanya saja penggunaan dengan menggunakan botol air mineral sedikit berbeda yaitu dengan memotong wadah botol tadi sekitar setengahnya kemudian lakukan sebagaimana langkah awal steek dengan menggunakan mika atau cup tadi. cara budidaya anggrek ini harus rutin dilakukan penyiraman, penyiramannya bisa melalui tutup botolnya ataupun dari potongan air mineral yang di lepas. Perlu kita ingat, potongan wadah air mineral tadi harus di tutup kembali dengan rapat bisa menggunakan solasi atau lakban.
Cara budidaya anggrek dengan cara memperbanyak keiki (anakan anggrek)
Setelah tadi kita belajar bagaimana cara steek tanaman anggrek sekarang yuk kita simak bagaimana cara memisahkan keiki dan memperbanyak tanaman anggrek.
Oke sahabat semua, yang pertama kita harus lakukan dalam memperbanyak keiki adalah dengan sistem potong batang.
Pertama, cari batang tanaman anggrek yang tidak produktif. Cukup di bersihkan jika terdapat jamur pada tanaman tersebut. Tanaman yang tidak produktif dapat di lihat dari batangnya yang sudah tua dan daunnya yang sudah rontok serta medianya yang sudah sangat menyusut. Batang yang produktif jauh lebih baik karena akan mempengaruhi kualitas cara budidaya anggrek yang satu ini.
Pupuk apa supaya anggrek cepat berbunga?
Pupuk yang bisa dipakai untuk membuat anggrek subur dan berbunga dengan indah ialah decastar fertilizier atau biasa di sebut pupuk dekastar, yang bisa di beli di berbagai toko perkebunan.
Cara yang pertama menggunakan teknik cara budidaya anggrek ini adalah dengan memotong tiap ruas batang tanaman anggrek (biasanya 2 ruas cukup) jumlah dari hasil yang potong kemudian di bersihkan terlebih dahulu.
Kemudian siapkan media arang sekam yang biasanya bisa di dapat di toko tanaman atau kita bisa menggantinya dengan arang kayu yang agak di bubukan, lalu taruh dan siram secara rutin 1 hari sekali. Dalam penyiraman jangan terlalu banyak karna hal itu kurang baik yang takutnya akan mengakibatkan unsur lembab yang terlalu tinggi sehingga mudah di hinggapi jamur.
Demikian sedikit berbagi pengalaman kami tentang cara budidaya anggrek.
Semoga yang kami sampaikan bermanfaat, terimakasih
Baca Juga Berita Terbaru Lainnya di Google News